BONDOWOSO – Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK PP) Tegalampel Bondowoso memberikan pembinaan kewirausahaan bagi para siswanya. Program tersebut dikemas dengan promisi produk hasil kreativitas siswa yang dipasarkan saat Car Free Day (CFC) di Alun-alun Ki Bagus Asra Bondowoso, Minggu (20/1).

Kelapala Sekolah SMK PP Tegalampel, Anik Sudiartini, menjelaskan, program tersebut merupakan salah satu usaha untuk mencetak enterpreneur-enterpreneur sukses muda-mudi Kabupaten Bondowoso. Diharapkan para siswa tidak hanya mempunyai keahlian di bidang pertanian, melainkan juga memiliki kemampuan menjadi enterpreneur handal.

“Ini salah satu ekspose unjuk karya siswa kami. Dimana dengan tema Sekolah Pencetak Wirausaha. Agar siswa kami tidak karyawan minded,” katanya.

Anik menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut telah mendapatkan dukungan langsung dari Direktorat Pembinaan (DP) SMK Kemendikbud pusat. Upaya tersebut dimaksudkan untuk menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi era industri 4.0. Oleh karena itu, Ia mengimbau agar seluruh siswanya senantiasa up date ilmu pengetahun khususnya di bidang pertaninan maupun pengembangan produk olahan hasil pertanian.

“Alhamdulillah program kewiraushaan SMK PP tambah produktif dan inovatif. Buktinya dengan banyaknya produk di sini. Dari yang budidaya sampai juga yang pengolahan. Dan SMK PP telah masuk revitalisasi Presiden” terangnya.

Pantauan Memo Indonesia, acara tersebut mengangkat tema ‘Gebyar Sekolah Pencetak Wirausaha dan Unjuk Kreatifitas Siswa’. Para siswa SMK PP Tegalampel menunjukkan kreatifitasnya dengan mempromosikan berbagai macam hasil budidaya maupun produk olahan. Seperti sayur-mayur, tanaman hias, bibit tananaman buah. Sementara produk olahannya berupa jus, kripik, kue nugget sayur, dan berbagai macam makanan sehat lainnya.

Tampak para pengunjung CFD beramai-ramai mendatangai stand-stand siswa untuk berbelanja. (abr)