Share

SITUBONDO – Bupati Situbondo Karna Suswandi dan Wabup Nyai. Khoirani menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) PKH PLUS (Program Keluarga Harapan Perlindungan Untuk Lanjut Usia) Tahap III kepada 1.513 Lansia.

Bupati Karna Suswandi menyalurkan Bansos PKH PLUS di SKB Arjasa dengan penerima 228 Lansia dan di Kantor Dinas Sosial Situbondo dengan penerima 223 Lansia. Sementara itu, Wabup Nyai. Khoirani menyalurkan Bansos PKH PLUS di Kecamatan Asembagus dengan penerima 232 Lansia, Rabu, 4 September 2024.

Di hari Kamis, 5 September, Bupati Karna Suswandi dan Wabup Nyai. Khoirani menyalurkan Bansos PKH PLUS di Kecamatan Besuki dengan penerima 452 Lansia, Kecamatan Bungatan dengan penerima 248 Lansia, dan Kecamatan Sumbermalang dengan penerima 120 Lansia.

Dalam kesempatan itu, Wabup Nyai. Khoirani menyampaikan, program ini masuk dalam program prioritas Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak saat menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. “Bansos PKH PLUS ini sengaja digagas untuk membantu Lansia kurang mampu agar meringankan beban keluarga,” ujarnya di Kantor Kecamatan Asembagus.

Orang nomor dua di Kota Santri Pancasila ini berpesan kepada para Lansia penerima Bansos PKH PLUS untuk menggunakan uang itu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Bisa bapak-ibu gunakan uang ini untuk membeli beras dan kebutuhan pokok lainnya. Semoga bermanfaat ya bapak-ibu,” tambah Nyai. Khoirani.

Baca Juga : Siap Hantarkan Menuju Kemenangan, Grand Opening Posko Pemenangan Rahmad di Binakal Diiringi Doa Bersama

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo, Timbul Surjanto mengatakan, total ada sebanyak 1.513 Lansia penerima bansos PKH PLUS dan masing-masing penerima mendapat uang tunai senilai Rp500 ribu per tahap.

“Dalam setahun, penerima manfaat mendapatkan Rp2 juta yang terbagi pada empat tahap penyaluran. Program ini disalurkan khusus bagi lansia yang telah masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial dengan usia 70 tahun ke atas,” ucapnya.

Di tempat yang sama, salah satu penerima PKH PLUS, Nawi mengaku uang Bansos tersebut sangat bermanfaat baginya untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. “Alhamdulillah uangnya saya belikan beras 10 kilogram, sisanya buat beli sayur dan ikan,” beber warga Desa Mojosari, Kecamatan Asembagus ini. (Ozi)