Share

SITUBONDO – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Situbondo mulai melaksanakan tes parameter fisik terhadap ratusan atlet dari 30 cabang olahraga di wilayah setempat.

Menurut Ketua panitia tes parameter fisik atlet Harizki Firman Tadiansyah, tes parameter fisik atlet merupakan tahap awal yang harus dilalui para atlet yang diproyeksikan berlaga dalam Pekan Olahraga Provinsi (Proprov) Jatim pada pertengahan tahun 2022.

Tujuannya untuk melihat kemampuan fisik atlet. Dan melihat sejauh mana hasil latihan yang sudah dicapai selama program latihan

“Melalui tes parameter fisik ini, nantinya akan diklasifikasi standar kebugaran atlet,” katanya.

Standar kebugaran atlet sendiri terbagi menjadi beberapa kategori. Mulai dari kurang baik hingga sangat baik.

“Atlet yang punya nilai standar sangat baik, dan baik akan memasuki pusat latihan kabupaten (Puslatkab),” tuturnya.

Ditambahkan oleh Ketua KONI Kabupaten Situbondo, Sadi, bahwa ada 17 item penilaian tes parameter fisik atlet, antara lain indeks masa tubuh, antropometri, vertical jump, push up, sit up, power tungkai, sprint (30m), multistage fitnes test, dan pemulihan.

“Melalui tes parameter fisik ini, kami akan melihat sejauh mana keberhasilan program latihan para atlet,” ujarnya.

Disinggung tentang kesiapan menjadi tuan rumah Porprov, ia mengatakan pihaknya melakukan berbagai hal. Salah satunya mempersiapkan atlet melalui tes parameter yang berlangsung selama tiga hari.

Selain itu, 12 venue Cabor yang akan dipertandingkan di Kota Santri, pun telah disiapkan

Ke-12 cabang olahraga itu meliputi voli pantai, selam OBA, selam fin swimming, hoki, judo, angkat berat, anggar, panjat tebing, pentang, angkat besi, bina raga, dan sepak bola.

“Atlet sudah dipersiapkan, termasuk venue,” pungkasnya.(och/ron)