Share

SITUBONDO – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) menggelar acara webinar webinar pengukuran dan penilaian indeks inovasi daerah tahun 2021, Rabu (4/8/2021).

Kegiatan tersebut mengundang lima kepala daerah. Salah satunya Bupati Situbondo, Karna Suswandi.

Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Bung Karna ini memaparkan, Pemkab Situbondo mempunyai 165 inovasi daerah yang terdiri dari, 128 inovasi pelayanan publik.

Kemudian, 21 inovasi tata kelola pemerintahan daerah dan 12 inovasi daerah lainnya.

“Itu semua kita berikan dalam rangka memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bung Karna mengatakan, salah satu inovasi daerah yang sudah dilakukan adalah ramadhan bersama rakyat (Ramadhan Mesra).

Dalam kegiatan itu, dirinya ditemani Wabup Nyai Hj Khoirani dan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) menemui masyarakat di 132 desa dan empat kecamatan yang ada di Kota Santri.

“Selain membagikan paket sembako, kita juga ingin menyerap aspirasi rakyat dan mengetahui secara langsung kondisi mereka,” ujarnya.

Baca Juga : Panitia Pilkades Serentak Kabupaten Bondowoso Estimasikan Jumlah TPS Capai 1.000

Lebih lanjut, inovasi di bidang pertanian, yaitu bibit padi varietas unggul BK-900. Diharapkan dapat meningkatkan hasil panen petani padi hingga 3 kali lipat.

“Saat ini sedang tahap ujicoba, dari hasil pemantauan tim di lapangan, alhamdulillah perkembangannya memuaskan,” tambahnya.

Selain itu, juga ada sehat gratis (Sehati). Melalui Sehati ini, masyarakat akan memperoleh pengobatan gratis di Puskesmas dan rumah sakit dengan hanya menunjukkan KTP.

“Tentunya warga kita yang tidak terdaftar di BPJS Kesehatan dan KIS. Serta mereka sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos RI,” tegasnya.

Adapun lima kepala daerah yang menjadi narasumber dalam acara tersebut yaitu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Bupati Situbondo, Karna Suswandi, Bupati Bintan, Apri Sujadi, Bupati Nabire, Anton Tony Mote dan Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti. (Ozi)