Share

 

PROBOLINGGO, KOTA – Saat ini semua masyarakat pemilik ponsel Android sudah bisa mengunduh aplikasi LIHAT di playstore.

Aplikasi ini, menurut salah satu warga Kota Probolinggo, katakan saja Ratna, yang mengatakan jika menerima pemerintah di sini sangat terlihat dengan memberikan

Di dalam fitur informasi publik, masyarakat dapat memperoleh informasi terkait Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH), pemberitaan, acara kota, publik CCTV, radio dan alamat kantor pengelolaan.

“Ada juga layanan hotel yang hotel, destinasi wisata, agen perjalanan, kuliner dan kafe. Untuk layanan pendidikan disediakan sekolah digital, lowongan kerja, latihan kerja dan data sekolah,” ungkap Ratna.

Ratna disampaikan juga kepada tamu dari luar Probolinggo yang membutuhkan informasi, sekarang sudah ada aplikasi yang bisa digunakan sebagai tamu.

“Monggo di unduh aplikasi LIHAT untuk mencarimu sesuai keinginan dan kebutuhanmu,” ujar Ratna untuk sang tamu.

Pada aplikasi, LIHAT juga ada fitur kesehatan yang menyediakan informasi terkait rumah sakit dan klinik, dokter praktik, bidan praktik, apotik, rawat inap RSUD dr Mohammad Saleh, ambulans, BPJS kesehatan, BPJS

Andre, biarkan saja begitu, katakan juga kalau memang sangat terbantu kompilasi Kota Probolinggo. Tidak khawatir untuk tersesat, sebab semuanya sudah ada dalam satu genggaman android.

“Alhamdulillah Kota Probolinggo sudah bisa mengikuti perkembangan jaman, dengan VIEW itu para wisatawan dapat dipermudah aksesnya,” katanya.

Sementara itu, menurut Kepala Dinas Kominfo Kota Probolinggo, Aman Suryaman menyatakan jika ada juga layanan perizinan pengajuan tunggal online (OSS) atau disediakan di VIEW Probolinggo. Fitur sosial pun kata Amana serta ekonomi juga memberikan informasi bahan pokok.

“Seperti lemeleh.com dan bayuangga.com yang menawarkan adalah situs yang menjual produk UMKM Kota Probolinggo. Layanan publik lainnya ada Siakel dan PDAM,” kata Aman.

Aman juga mengatakan jika pihaknya akan terus berbenah untuk memenangkan aplikasi ini. Rencananya akan ada dua bahasa, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, menerima wisatawan yang berkunjung ke Kota Probolinggo.

“Kami juga akan berpartisipasi dengan pasar,” tutur Aman Suryaman.

Pada aplikasi lokasi dan gambar, kata Aman sudah jelas. Disitu (aplikasi) juga tidak bisa main-main lagi, karena sistem ini sudah terintegrasi dengan NIK.

“Jadi, warga yang sudah mendaftar datanya otomatis bisa diketahui,” pungkas Aman. (Afu)