Tak Pernah Ikut Partai, NIK Puluhan Masyarakat Bondowoso Malah Tercatut Sebagai Anggota Parpol

  • 29 September 2022
  • 0
Share

BONDOWOSO – Puluhan masyarakat di Bondowoso mengeluhkan nomer induk kependudukan (NIK) mereka yang tercatut sebagai anggota Parpol.

Padahal, mereka tak pernah ikut serta sebagai anggota atau pun kepengurusan Parpol.

Ini diketahui setelah adanya aduan yang dilayangkan ke KPU kabupaten Bondowoso selama sekitar dua bulan terakhir.

Seperti disampaikan oleh Komisioner KPU Divisi sosialisasi pendidikan pemilihan, partisipasi masyarakat, dan sumber daya manusia (SDM) Sunfi Fahlawati, dikonfirmasi, usai ikuti talkshow edukasi di salah satu stasiun radio, Kamis (29/9/2022).

Ia menjabarkan, aduan masyarakat itu disampaikan setelah mereka melakukan pemeriksaan nomer NIK nya melalui laman website https://infopemilu.kpu.go.id/Pemilu/Cari_nik.

“Di sini masyarakat bisa melihat, NIK nya,” ujarnya.

Sejauh ini, tercatat ada 80 an orang yang mengeluhkan NIK nya. Dan menyampaikan keluhan tersebut di helpdesk KPU Bondowoso, yakni di helpdesk.kpu.go.id.

Baca Juga : APDESI Situbondo Gelar Rakor Pembentukan dan Pengukuhan Pengurus

Wanita akrab disapa Fifi ini menjabarkan, bahwa masyarakat yang NIK nya tercatut, bisa mengajukan keberatan. Melalui aplikasi yang sama, dan bisa juga menyampaikan melalui KPU Bondowoso.

“Yang sudah terklarifikasi 12 orang. Terklarifikasi ini maksudnya sudah dipanggil atau didatangkan ke Kantor KPU untuk diklarifikasi,” jelasnya.

Ia menerangkan, biasanya masyarakat yang mengajukan keberatan karena merugikan mereka. Sebab status yang diemban. Seperti, TNI-POLRI, atau pun ASN.

Salah seorang warga Desa Kejawan, Kecamatan Grujugan, bernama Andi, mengatakan, dirinya mengetahui tercatut sebagai anggota Parpol setelah melakukan pengecekan di website info pemilu.

“Saya kerja sebagai tenaga kontrak salah satu OPD. Khawatir saya nanti ditengarai tak netral, ini berbahaya untuk pekerjaan saya,” jelasnya.

Ia mengaku telah mengajukan keberatan. Dan kini keberatan tersebut sudah ditindak lanjuti.

“Sudah tuntas, NIK nya sudah tak jadi anggota partai lagi,” jelasnya.

Disinggung tengang partai politik, Andi, enggan menyebutkan gamblang. Dia hanya menyebut partai baru.

“Partai baru,” tegasnya.

Untuk diketahui, tahapan Pemilu 2024 kini telah memasuki verifikasi administrasi perbaikan yakni dimulai tanggal 1-8 Oktober 2022 mendatang.(Och)