Share

BONDOWOSO – Jumlah desa di Bondowoso yang menerima bantuan Jalin Matra dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama 2018 mencapai 55 desa.

Abdurrahman, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, dalam Rembug Pokmas Penyerahan Bantuan Kepala Rumah Tangga Perempuan, di kantor desa Mandiro, Kecamatan Tegalampel, menerangkan, dengan jumlah desa tersebut maka total nilai bantuan sebesar Rp 6,850 milliar.

Adapun bantuan jalin matra ini merupakann program bantuan dari pemerintah Provinsi Jawa Timur. Terbagi menjadi tiga, yakni program feminisasi kemiskinan, PK2, dan program kepala rumah tangga sangat miskin.

“Yang menjadi kriteria itu berdasarkan desil ya. Ada desil 1,2,3. Desil itu tentang tingkat kemiskinan yang berdasarkan data provinsi. Makanya data-data itu ditetapkan oleh provinsi. Tapi tidak menutup kemungkinan ada perubahan data setelah kita melihat ke lapangan,” ujar Abdurrahman saat ditanya kriteria desa yang menerima bantuan Jalin Matra ini.

 

Baca Juga : Ajak Wisatawan Tak Buang Sampah Sembarangan, Disparpora Deklarasikan Ijen Rijik

 

Ia menerangkan bantuan jalin matra khususnya bidang Feminisasi Kemiskinan, penerimanya semua ibu-ibu yang merupakan kepala rumah tangga. Artinya, bantuan ini diperuntukkan bagi janda.

“Mayoritas penerimanya adalah Ibu-ibu sebagai Kepala rumah tangga Perempuan, atau janda,” katanya.

Ia mengaku bahwa bantuan yang diberikan berupa peralatan usaha, hewan ternak dan bantuan lainnya. Sesuai dengan permintaan dari penerima. Hal ini mengingat, bukan pendamping yang mengusulkan. Jadi penerima bantuan ini diberi kebebasan, dan keleluasaan.

“Asalkan bantuan ini diperuntukkan untuk meningkatkan usaha bukan untuk hal konsumtif,” urainya.

Ia pun menjelaskan bahwa setiap penerima mendapatkan bantuan senilai Rp 2,5 yang 10 persen diantaranya bisa dipergunakan untuk berupa kebutuhan sembako.(och)