Share

BONDOWOSO – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak meninjau perkembangan pemulihan daerah terdampak banjir bandang di Kecamatan Ijen, Bondowoso, Rabu (18/3/2020). Emil memanggil seluruh pihak terkait untuk memastikan proses penanganan bencana banjir cepat diselesaikan.

“Saya diutus ibu Gubernur untuk menindaklanjuti pasca banjir kedua yang terjadi di Ijen. Bagaimana situasi dan kita ingin mempercepat proses relokasi warga,” jelasnya.

Emil menegaskan, bantuan penanganan bencana harus segera diselesaikan. Baik itu yang bersifat jangka pendek maupun jangka panjang. Untuk kebutuhan jangka pendek diantaranya adalah memastikan droping air bersih berjalan dengan lancar selama perbaikan prasarana perpipaan air minum, perbaikan MCK umum, perbaikan Kantor Kecamatan dan Sekolah.

“Pastikan kebutuhan air bersih aman. Proses belajar anak-anak pasca libur juga harus difikirkan,” kata Emil.

 

Baca Juga : Cegah Corona, Dinkes Bondowoso Imbau Warga Waspadai Orang Sepulang Dari Luar Negeri dan Luar Kota

 

Untuk kebutuhan jangka panjang, Emil juga telah mengintruksikan PUPR untuk egera melakukan normalisasi sungai dan pembangunan dam pengendali air. Sedangkan untuk relokasi akan dilakukan yakni pada perumahan kampung baru ke lahan Perhutani, sedangkan Kantor Kecamatan dan Sekolah Dasar Sempol akan direlokasi ke tanah milik PTPN XII. Sedangkan pihak PTPN XII maupun Perhutani selaku pemilik tanah yang akan di tempati telah menyiapkan lokasi yang dipastikan aman dari banjir.

“Memang relokasi ini proses membutuhkan waktu. Kita berharap segera terselesaikan,” tambahnya.

Sementara Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat mengatakan, waga terdampak ingin segera relokasi segera dilakukan. Oleh sebab itu, Pemkab Bondowoso ingin agar Pemprov Jatim mempercepat persetujuan Gubernur tentang relokasi di petak 103 tanah milik Perhutani.