Share

BONDOWOSO – Polres Bondowoso akan memperketat pengamanan di gereja-gereja dalam perayaan Paskah. Peningkatan pengamanan melibatkan stakeholder terkait seperti TNI dan Satpol PP. Pengamanan diperketat pasca adanya serangan bom bunuh diri di gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri.

Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz menjelaskan bahwa upaya tersebut untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi kaum Kristiani dalam beribadah.

“Untuk teknisnya nggak bisa kita sampaikan karena sifatnya masih rahasia,” katanya saat dikonfirmasi, Kamis (01/4/2021).

Bahkan, aparat keamaman akan melakukan sterilisasi di masing-masing gereja dan pembatasan keluar masuk. Mengenai personel, dia memastikan akan lebih banyak dibanding sebelumnya.

“Hampir di semua gereja melaksanakan karena ini ibadah sakral,” paparnya.

 

Baca Juga : Pemkab Situbondo Akan Uji Coba Jalan Dua Arah

 

Selain gereja, polisi juga akan memperketat kantor Mako Polres untuk antisipasi masuknya teroris. Pengetatan dilakukan terhadap para pengunjung yang keluar masuk ke kantor polisi.

“Untuk pelayanan tetap masih normal. Tapi tetap ada peningkatan kewaspadaan di sana,” lanjutnya.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak takut terhadap peristiwa yang terjadi akhir-akhir ini. Namun kewaspadaan tetap harus ditingkatkan.

“Di masa pandemi ini juga, apabila memungkinkan ibadahnya tidak perlu berkumpul. Apabila disiapkan oleh gereja video conference, mungkin bisa di rumah masing-masing. Namun apabila mendesak, kita tetap akan membantu pengamanan,” pungkasnya. (abr)