SITUBONDO – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Situbondo menggelar Sosialisasi Arsitektur dan Peta Rencana Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Tahun 2023-2027, Senin (20/11/2023). Acara tersebut berlangsung di Aula Lantai II Kantor Pemkab Situbondo.

Dalam sambutannya, Plt Kepala Diskominfo Situbondo, Samsuri menyampaikan, sosialisasi Arsitektur dan SPBE Tahun 2023-2027 ini diikuti oleh perwakilan tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Situbondo. “Tujuan kegiatan pagi hari ini untuk dapat mengimplementasi sistem pemerintahan berbasis elektronik,” ujarnya.

Pria yang menjabat sebagai Kepala BKPSDM Situbondo ini melanjutkan, seusai acara ini diharapkan ada peningkatan kualitas dan tata kelola pemerintahan di Kabupaten Situbondo. “Sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin cepat dan efisien,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Sekda Situbondo, Wawan Setiawan meminta, para peserta sosialisasi untuk memunculkan ide, saran dan gagasannya. “Sehingga aktivitas SPBE kita di tahun 2023 sampai 2027 bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga : Edarkan Ribuan Pil Trex, Pemuda di Situbondo Diciduk Polisi

Mantan Kepala BKAD Situbondo ini menyampaikan, ekspetasi masyarakat kepada pemerintah di tingkat pusat hingga desa semakin meningkat, sehingga diperlukan pelayanan yang cepat dan mudah.

“Kalau pelayanan kita tetap manual. Tidak ada sentuhan teknologi ITE, maka pengembangan pelayanan pun akan lambat. Oleh karena itu, barometer pelayanan yang baik itu bagaimana pemerintah kabupaten/kota bisa mengembangkan SPBE nya,” tegasnya.

Lebih lanjut, Wawan mengapresiasi, pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Situbondo yang cepat dan mudah. Karena layanan Adminduk sudah memakai sistem elektronik.

“Dulu kalau mau pindah KTP itu harus mengurus surat pengantar dari RT, RW, Kades sampai ke Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Sekarang alhamdulillah saya pindah penduduk dari Bondowoso ke Situbondo hanya butuh waktu 15 menit tanpa saya harus pulang ke Bondowoso dan tanpa harus ngurus surat ke RT, RW dan sebagainya,” pungkasnya. (Adv/Ozi).