
Perahu Tenggelam di Perairan Situbondo, Satu Orang Tewas
- 9 June 2022
- 0
SITUBONDO – Sebuah perahu Fiber milik Hendrik Yulianto (35), warga Dusun Barat, Desa Perante, Kecamatan Asembagus, Situbondo, tenggelam di Perairan Jangkar, Desa/Kecamatan Jangkar, Kamis (9/6/2022). Akibat peristiwa itu satu orang meninggal dunia, yakni atas nama Wahyu (32), warga Dusun Tengah, Desa Perante.
Menurut Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Situbondo, Puriyono, kejadian tersebut sekitar pukul 12.30 WIB. “Jadi perahu itu berangkat untuk mencari ikan dengan cara memancing sekitar pukul 05.30 WIB. Ada tiga orang yang menaiki perahu itu, mereka adalah Dani, Hendrik Yulianto, dan Wahyu,” ujarnya
Puriyono mengungkapkan, kira-kira 2 kilometer dari bibir pantai, tiba-tiba perahu tersebut oleng hingga tenggelam. “Itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Kuat dugaan karena diterjang ombak besar,” tegasnya.
Lebih lanjut, Puriyono menyampaikan, pukul 12.40 WIB, dua nelayan setempat atas nama Eko dan Rovik, yang sedang melintas di lokasi kejadian yang mengetahui peristiwa itu langsung menolong mereka. “Kemudian ketiga korban langsung dibawah ke tepi Pantai Jangkar,” tambahnya.
Baca Juga : Bantu Bondowoso Kurangi Pernikahan Anak, Pemerintah Australia Bantu Susun Kurikulum Sekoper PKH
Lebih jauh, Puriyono menjelaskan, sekitar pukul 13.10 WIB, mereka tiba di tepi Pantai Jangkar. “Kemudian pukul 13.32 WIB, korban Wahyu meninggal dunia dan kita bawa ke Puskesmas Jangkar dengan menggunakan mobil polisi,” pungkasnya.
Puriyono, dua korban selamat kini sudah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Jangkar. “Untuk korban meninggal atas permintaan keluarga agar dibawa ke rumah duka,” tukasnya.
Masih kata Puriyono, untuk kerugian materil akibat kejadian tersebut masih dalam penghitungan pihak terkait. “Yang jelas satu perahu Fiber beserta alat pancingnya tenggelam,” jelasnya. (Ozi)