BONDOWOSO – Launching KAHMI Prenuer Kabupaten Bondowoso dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional. Selain dihadiri oleh adik Prabowo Subianto, Hasyim Djojo, sejumlah nama besar seperti Fahri Hamzah juga turut memeriahkan.

Dalam arahannya, Hasyim Djojo berharap KAHMI Prenuer Bondowoso dapat melahirkan pengusaha muslim profesional. Menurutnya, kedepan pengusaha muslim harus mendominasi di tengah maraknya pengusaha non muslim.

“Majalah Forbes Indonesia merilis 50 pengusa Indonesia. Dari jumlah itu pengusaha muslim tidak mencampai 10 persen,” harapnya saat launching KAHMI Prenuer di gedung serbaguna PP. Al-Islah, Sabtu (5/10).

Sementara Ketua KAHMI Prenuer Bondowoso, Ali Hasan Mun’im, mengatakan, pihaknya akan fokus membangun usaha berbasis digital untuk menyongsong era industri 4.0. Hal ini dilakukan dalam rangka beradaptasi dengan perkembangan zaman. Dimana bisnis berbasis digital akan menggantikan peran bisnis konvensional.

Baca Juga : Lereng Gunung Raung Dilalap Jago Merah, 13 Pendaki Terjebak Berhasil Dievakuasi

“Kita fokus mengembangkan pelatihan dan proyek 4.0. Dimana ke depan bisnis berbasis digital akan terus menjadi primadona. Seperti Gojek dan Grab. Sementara Kita akan memulai dengan cuci mobil online bulan depan,” ungkapnya.

Sama seperti harapan Hasyim Djojo, Ia berharap keberadaan KAHMI Preneur bisa menularkan pengusaha-pengusaha muslim. Memperjuangkan agar pengusaha muslim dapat berdaulat di tanah sendiri.

“Kami bertekad untuk menjadikan pengusaha pribumi berdaulat minimal 50 persen seperti Malaysia. Maka kita akan bekerja untuk mencapai bagaimana muslim berdikari di tanahnya sendiri,” pungkasnya. (abr)