SITUBONDO – Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelae doa bersama untuk 53 anak buah kapak (ABK) KRI Nanggala 402 yang gugur.

Doa bersama digelar di Pendopo kabupaten, pada Senin (26/4/2022) malam.

Bupati Karna Suswandi menerangkan, pihaknya turut berduka cita atas gugurnya para prajurit terbaik itu.

“Kami doa bersama dan tahlil untuk awak KRI Nanggala-402 yang telah gugur dalam tugas di perairan laut utara Pulau Bali,” ucapnya.

Baca Juga : Digitalisasi Pendidikan Pasca Pandemi Covid-19

Bung Karna berharap keluarga yang ditinggalkan semoga diberi ketabahan dalam menghadapi musibah ini.

“Semoga amal ibadah seluruh awak KRI Nanggala-402 diterima oleh Allah, dan diberi tempat terbaik di sisi Allah,” ujarnya.

Hadir dalam acara tersebut,.Bupati Situbondo, Karna Suswandi, Kapolres AKBP Imam Rifa’i, Kajari Situbondo, Iwan Setiawan, Komandan Kodim 0823 Letkol Inf Neggy Kuntagina, Komandan Puslatpur Marinir 5 Baluran, Letkol Marinir Agus Setiawan, pengurus MUI, tokoh agama serta pimpinan OPD.

Sekedar diketahui, KRI Nanggala 402 dinyatakan hilang kontak saat melaksanakan latihan penembakan terpedo kepada perang di perairan Bali, Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 03.46 Wita.

Empat hari kemudian, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, KRI Nanggala 402 tenggelam di perairan laut utara Bali, dan sebanyak 53 awak kapal dinyatakan telah gugur.(och)