Share

BONDOWOSO – Sebanyak 30 Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) di Puskesmas Tamanan melaksanakan simulasi pemberian vaksin Covid-19, Selasa (12/1/2021).

Kasi Surveillance Dan Imunisasi Dinkes Bondowoso, Tuhu Suryono, menerangkan, simulasi dilakukan untuk lebih memahami sistem pelaksanaan pemberian vaksin. Mulai dari persiapan, pelaksanaan hingga pasca pemberian.

Pihaknya telah membuat perencanaan di sektor petugas, jadwal pelaksanaan, APD, termasuk kemampuan SDMnya. Sehingga, ketika ada perintah dari pemerintah pusat, Dinkes Bondowoso sudah siap.

” Menunggu jadwal dari pusat, menunggu sasaran dari pusat. Termasuk menunggu logistik ya. Sampai saat ini vaksinnya belum disampaikan ke kita,” katanya.

Menurutnya, logistik akan datang secara bertahap. Sehingga pelaksanaannya menyesuaikan dengan jumlah vaksin yang diterima. Saat ini, pihaknya ingin memastikan kesiapan masing-masing Fasyankes dalam pemberian vaksin Covid-19.

 

Baca Juga : Ngadu ke DPRD, Pedagang di Pasar Induk Menolak Pindah ke Lantai 2

 

Adapun, di Bumi Ki Ronggo terdapat 3.550 petugas yang bekerja di sarana kesehatan seperti medis paramedis maupun penunjangnya. Petugas medis adalah orang pertama yang diberikan vaksin.

” Pokoknya yang bekerja di lingkungan pelayanan kesehatan,” jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (13/01/2020).

Mengenai sasaran pemberian vaksin, Tuhu menerangkan, Dinas Kesehatan memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sebatas melayani sasaran yang sudah di entri oleh pusat.

” Jadi untuk sasaran Top Down. Jadi kita nanti melayani yang sudah tercatat di pusat. Termasuk logistiknya kita didistribusikan sesuai sasaran tersebut,” tambahnya.

Sayangnya, hingga saat ini sasaran tersebut belum bisa diakses karena aplikasi bernama Peduli Lindungi milik TNI-Polri, belum bisa dibuka untuk mengisi data.

Mengenai sasaran vaksin di sektor pemerintahan, Tuhu memastikan sudah siap. Namun, mengenai sasaran dan waktu pelaksanaanya belum tahu.

” Kalau di pusat kan hari ini. Di tingkat provinsi besok tapi hanya tiga kabupaten. Tapi kabupaten lain kita belum tahu. Termasuk di Bondowoso,” bebernya.

Untuk informasi, sehari sebelumnya telah dilakukan peninjauan lokasi ruang penyimpanan vaksin Covid-19 oleh Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat dan forum pimpinan daerah.(och)