BONDOWOSO – Untuk membantu masyarakat di tengah Pandemi Covid-19, sejumlah mahasiswa KKN dari UIN (Universitas Islam Negeri) Semarang membuat gerakan “Desa Tangguh Mandiri” di Kelurahan Nangkaan, Kecamatan Bondowoso.

Moch Soni Saifurridzal, Salah satu Koordinator Mahasiswa KKN UIN Semarang, menjelaskan, gerakan yang juga turut melibatkan sejumlah pemuda desa ini merupakan gerakan sosial kemasyarakatan. Tujuannya adalah membangkitkan kembali berbagai sektor yang lemah akibat pandemi dan membantu pembangunan desa.

“Akibat pandemi Covid-19 banyak sektor yang turut terkena imbasnya,”katanya.

Ia menjelaskan, program dalam kegiatan tersebut beragam. Mulai dari, penyempritan disinfektan, linkar literasi, donor darah, sosialisasi tentang era kenormalan baru.

Baca Juga : DLHP Bondowoso Rutin Lakukan Perampingan dan Penebangan Pohon

Kemudian, yang utama yakni tentang keterlibatan masyarakat dalam menunjang kebutuhan sendiri melalui pemanfaatan pekarangan. Seperti, pendirian lumbung sayur, dan lumbung ikan.

“Kita juga bagi-bagi sembako dan masker,”jelas Soni.

Ia berharap kegiatan yang berlangsung selama 27 hari sejak 2 Juni 2020 lalu ini, bisa membangun desa lebih mandiri, SDM unggul dan sejahtera.

“Harapannya pemerintah peka terhadap gerakan pemuda yang mendukung pembangunan ini dan di support,”pungkasnya.(och)