Share

BONDOWOSO – Sebanyak lima rumah di Kecamatan Ijen mengalami rusak parah akibat banjir bandang yang menerjang dua desa di wilayah tersebut, Rabu (29/1/2020).

Berdasarkan data dari BPBD Bondowoso, per Kamis (30/1/2020) selain lima rumah rusak parah, juga ada 214 rumah terendam lumpur. Kemudian, 856 orang di Desa Kalisat, dan Desa Sempol, mengungsi.

Adapun secara terperinci sejumlah kerugian material, yakni diantaranya 214 unit rumah terendam, enam unit mushola, satu unit plengsengan rusak berat, tiga unit jembatan rusak, dan tiga unit rumah dinas terendam lumpur.

“Juga ada dua unit bangunan SD, satu unit kantor kecamatan, serta 864 ternak kambing, sapi dan kuda terseret arus, serta beberapa titik ruas jalan digenangi lumpur,” Kata Kepala BPBD Bondowoso, Kukuh Triatmoko.

 

Baca Juga : Peduli Banjir Bandang Sempol, DPC PPP Bondowoso Bagikan Bantuan dan Buka Posko Tanggap Bencana

 

Ia melanjutkan bahwa pihaknya bersama tim gabungan melakukan upaya penanganan darurat, evakuasi dan penyelamatan. Termasuk, melakukan kerja bakti untuk membersihkan materil lumpur.

“BPBD Bondowoso telah mendirikan dua tenda pengungsi, satu dapur umum dan satu pos pelayanan kesehatan,” imbuhnya.

Di samping itu, Pemerintab Provinsi Jawa Timur disebutnya juga mengerahkan dua unit alat berat untuk membantu proses pembersihan materil lumpur.

“Kebutuhan mendesak di lapangan yaitu logistik untuk pengungsi dan tim gabungan, serta pakaian bagi para warga yang mengungsi,” pungkasnya.(och)