Lagi, Masyarakat Ambil Paksa Pasien Rapid Antigen Reaktif di Bondowoso
- 25 July 2021
- 0
BONDOWOSO – Beredar video di media sosial masyarakat ramai-ramai membawa paksa jenazah yang hasil rapid antigennya reaktif di Puskesmas Pujer, Minggu (25/7/2021).
Kepala Puskesmas Pujer, dr. Wijayanto dikonfirmasi membenarkan hal itu.
Ia menerangkan jenazah yang disebut adalah warga Desa Mangli, Kecamatan Pujer tersebut, merupakan pasien dengan rapid antigen reaktif dan memiliki komorbid penyakit jantung.
Namun saat hendak dirujuk ke rumah sakit daerah, pasien dan keluarga menolak. Kemudian meninggal setelah dilakukan perawatan sekitar tiga hari.
“Kira-kira meninggalnya antara jam 9-10 an itu,” ungkapnya.
Baca Juga : Truk Aneka Gas Industri Tiba di RSUD dr Abdoer Rahem, Kebutuhan Oksigen136 Pasien Covid-19 Terpenuhi
Menurut Wijayanto, saat hendak dilakukan pemulasaran jenazah di rumah sakit umum pihak keluarga kembali melakukan penolakan.
Kemudian, tiba-tiba datang dua pick up masyarakat membawa jenazah dengan paksa.
“Kemudian datang massa dua pick up. Kapolsek dan Koramil sudah menahan, namun kami tak mampu menahan massa sebanyak itu,” ungkapnya.
Pantauan di media sosial, ada banyak video yang beredar terkait pengambilan paksa jenazah tersebut.
Yakni ada sekitar empat video dengan durasi yang berbeda-beda.(och)