BONDOWOSO – Kontes ternak yang menjadi agenda tahunan Pemerintah Kabupaten Bondowoso kembali digelar. Bupati Bondowoso KH. Salwa Arifin mengungkapkan, digelarnya kontes merupakan upaya pemerintah guna mendorong para peternak untuk meningkatkan mutu genetik sapi ternak melalui Inseminasi Buatan (IB).

“Dengan dilombakan maka makin banyak perternak memelihara sapi. Menggugah minat untuk menciptakan bibit yang lebih baik lagi,” terang Bupati Salwa saat kontes ternak digelar di lapangan Sekarputih, Rabu (30/9/2020).

Bupati Salwa mengatakan, sapi-sapi Bondowoso telah berkembang dan menjadi sapi-sapi unggul berkat penerapan insiminasi buatan yang selama ini dilakukan. Tentu dengan hasil tersebut berpengaruh terhadap nilai jual sapi.

“Sapi-sapi Bondowoso makin banyak dan bisa menambah sumber penghasilan peternak,” paparnya.

Baca Juga : Pengajian Dihadiri Paslon Pilkada, KPU Sebut Belum Terima Laporan Kampanye

Bupati Salwa berharap peternak tidak henti-hentinya untuk terus memperluas wawasan melalui kegiatan kontes ternak. Saling tukar wawasan antar sesama peternak.

“Kontes ini harus dimanfaatkan dengan baik. Bertukar informasi dan menambah wawasan tentang ternak,” tambahnya.

Ia berharap dengan semakin berkembangnya peternakan di Bondowoso, ke depan mudah-mudahan bisa meningkatkan kuantitas dan kualitas genetiknya.

Data yang dihimpun, untuk sapi hasil IB tahun 2020 mencapai 70 ribu ekor. Jumlah itu masih kurang 15 ekor dari target 85 ekor.

Untuk informasi, Dinas Pertanian dan Peternakan Bondowoso menggelar Kontes Ternak yang diikuti oleh 40 ekor sapi milik peternak lokal di Lapangan Sekarputih. Ada empat kategori yang dilombakan. Di antaranya kategori pedet betina, pedet jantan, induk, dan kereman. (Abr)