MADINAH – Setelah sehari berada di Madinah dan rutin menunaikan ibadah Arbain, jamaah haji Kutai Timur (Kutim), menyempatkan melakukan ziarah ke sejumlah tempat bersejarah di kota Rasulullah tersebut. Hampir semua jamaah kloter 4 Balikpapan ikut serta, karena panitia menyediakan 9 bus untuk mengangkut jamaah.

Salah satu tempat bersejarah yang dikunjungi adalah masjid Kuba. Ribuan jamaah dari berbagai negara juga berkunjung ke masjid tersebut untuk menunaikan sholat tahiyatul masjid dan dhuha. Meski berdesak-desakan, namun tetap khusuk.

“Kegiatan ziarah ini merupakan salah satu program kloter, sehingga semua jamaah kita ajak. Tapi bagi jamaah yang kurang sehat dan tergolong resiko tinggi (risti) disarankan tinggal di hotel saja,” kata Ketua Kloter 4 Balikpapan Rusdian Noor.

Sebelumnya, jamaah Kutim yang tergabung dalam kloter 4 Balikpapan berkunjung ke kebun kurma. Bukan hanya dari Kutim saja, jamaah Indonesia lainnya juga ke kebun kurma tersebut.

Baca Juga : Ini Klarifikasi KPC Soal Andreas, Hasilnya Mencengangkan

Sebagian besar jamaah Kutim memborong kurma, cokelat dan aneka kacang Arab yang  ada di lokasi tersebut. Penjualnya pun juga orang Indonesia dan membayarnya bisa menggunakan uang rupiah, jika tidak riyal.

Terdapat banyak jenis kurma dan cokelat yang beraneka macam. Jamaah Kutim langsung memborong aneka makanan sebagai oleh-oleh untuk keluarga yang ada di kampung halaman. Tak pelak lagi, banyak tas tentengan yang dibawa jamaah haji asal Kutim.

Menurut rencana, besok berziarah di lingkungan masjid Nabawi, sehingga tidak menggunakan kendaraan. Seperti di Raudah dan makam sahabat Rasulullah serta sejumlah masjid yang ada di sekitar masjid Nabawi. (di)