Share

BONDOWOSO – Istri Bupati Bondowoso, Hj. Siti Maimunah Salwa Arifin menyerukan ‘Takuti Covidnya, Jangan Takut Vaksinnya’.

Seruan ini disampaikannya saat membuka pelaksanaan vaksinasi terhadap 16 ibu hamil dalam kegiatan Pencanangan Vaksinasi Ibu Hamil oleh PKK Kabupaten Bondowoso, di Pendopo Kabupaten, Rabu (1/9/2021).

Perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Penggerak PKK Kabupaten Bondowoso ini menerangkan, vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu upaya untuk mencegah dan memutus rantai penularan Covid-19.

“Alhamdulillah, vaksin Covid-19 mulai hari ini bisa diberikan kepada ibu hamil,” tuturnya.

Ia pun menyebut vaksinasi ini aman bagi ibu hamil. Tentu, dengan beberapa syarat yang tertuang dalam surat edaran Kementerian Kesehatan.

Oleh karena itulah, ibu hamil tak perlu ragu dan khawatir untuk divaksin.

“Karena vaksin sudah terbukti aman, dan efektif untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian Covid-19 pada ibu hamil,” jelasnya.

Namun demikian, ia meminta kepada seluruh ibu hamil yang telah divaksin agar tetap disiplin protokol kesehatan.

Baca Juga : Puluhan Ibu Hamil Meninggal Akibat Terpapar Covid-19, Vaksinasi di Bondowoso Sasar Ribuan Bumil

Sementara itu, Gabril, salah satu ibu hamil asal Desa Pancoran, Kecamatan Bondowoso, mengaku sangat deg-degan saat akan menjalani vaksinasi pertamanya ini.

Terlebih memang selama ini muncul informasi-informasi seputar vaksinasi Covid-19 yang beredar di masyarakat.

Namun, ia mengaku telah diyakinkan oleh bidan desanya bahwa memang vaksinasi ini aman bagi ibu hamil. Beruntung keluarga dan suaminya pun memberikan izin demi menjaga diri dan kandungannya yang tengah memasuki usia 21 minggu di tengah pandemi Covid-19.

“Takut memang mbak awalnya, tapi katanya Bu Bidan aman dan sehat,” ujar wanita usia 24 tahun ini.

Senada disampaikan oleh Rosia, wanita yang usia kandungan pertamanya ini 21 minggu, mengaku awalnya sempat takut dan deg-degan saat pertama kali diajak vaksinasi.

“Tapi kata Bu Bidan aman katanya,” jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan setempat, M. Imron menerangkan, vaksinasi untuk ibu hamil bisa dilakukan pada mereka dengan usia kandungannya minimal 13 minggu, dan maksimal 33 minggu.

Dalam proses screening sebelum vaksin, mereka juga akan diperiksa Denyut Jantung Janin (DJJ).

Sementara untuk jenis vaksin bagi ibu hamil yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan, yakni Sinovac, Sinofarm, Moderna, dan Viset.

Namun, spesialis kebidanan dan kandungan juga mem Aztrasencha.

“Kita ada vaksin Sinovac yang kita berikan saat ini, dan juga di beberapa Puskesmas, Faskes-faskes lain yang pelayanan vaksinasi pada ibu hamil,” pungkasnya.

Tampak dalam simbolis vaksinasi vaksinasi ibu hamil tersebut setiap Bumil yang telah disuntik vaksin menerima lima box susu ibu hamil.(och)