Share

SURABAYA – Hari Ulang Tahun Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) ke- 50 harus dimaknai secara mendalam. Salah satunya, yakni menjadikan olahraga sebagai budaya untuk menuju hidup sehat.

Hal itu disampaikan Ketua Pengprov Perwosi Jawa Timur Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf saat menghadiri HUT Perwosi ke 50 di Gedung Olahraga Amongrogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (21/5). Menurutnya, wanita Jatim harus memiliki tubuh dan jiwa yang sehat.

“Biasakan hidup sehat dengan olahraga akan memberi dampak positif bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat sekitar,” katanya.

Peran Perwosi dikatannya dalam membudayakan masyarakat untuk mencintai olahraga di Jatim terlihat dari upayanya yang terus menyosialisasikan Senam Rekreasi Perwosi Jawa Timur 2.

“Saya rutin turun ke daerah-daerah di kabupaten/kota se-Jatim untuk memimpin Senam Rekreasi untuk mengkampanyekan hidup sehat dengan terus melakukan olahraga khususnya senam,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Perwosi Pusat Devi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bahwa Perwosi memiliki misi agar masyarakat Indonesia terutama wanita dan anak-anak mencintai olahraga.

 

Baca Juga : Gus Ipul : Pendidikan Diniyah Cetak Generasi Kuat Masa Depan

 

“Perwosi tidak membina atlet tetapi membina wanita Indonesia melalui olahraga bedasarkan persahabatan, saling menghargai dan saling bertanggung jawab,” katanya.

Menurutnya secara nasional, olahraga memberi andil signifikan dalam menciptakan generasi sehat di tengah kemajuan teknologi. Saat ini, anak-anak Indonesia lebih mencintai gadget/handphone daripada berolahraga. Kondisi ini sangat memperihatinkan, karena anak anak Indonesia banyak memiliki berat badan yang berlebihan sehingga rentan terkena penyakit.

“Perwosi berkomitmen memberikan perhatian dan mengajak wanita dan anak-anak untuk gemar berolahraga. Bahkan, dalam waktu dekat akan dilombakan Senam Bugar Anak Indonesia (SBAI) secara nasional memperebutkan Piala Ibu Negara Iriana Joko Widodo pada Bulan Agustus mendatang,” ujarnya.

Ke depan, lanjut Devi, Perwosi akan tetap langgeng membina wanita dan anak-anak agar terus sehat.

“Kita berharap, Perwosi dapat terus terus memberi sumbangsih kepada negara dan bangsa melalui pembangunan olahraga,” pungkasnya.

Di tempat yang sama Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X berharap Perwosi dapat terus memberi kontribusi nyata bagi kemajuan dan pembangunan olahraga di Indonesia.

“Keberadaan Perwosi hendaknya di dukung agar wanita Indonesia terus sehat dan memiliki tubuh yang kuat.Sesungguhnya di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat,” katanya.(sga)