Share

Surabaya – Rotasi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim kembali berguilir khususnya di Komisi. Dari sembilan Fraksi, terdapat empat fraksi yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Golongan Karya (Golkar) yang merotasi anggotanya di komisi.

Sedangkan lima Fraksi lainnya, yaitu Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN),Partai Partai Keadilan sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai (Nasional Demokrat) NasDem dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) tidak melakukan rotasi anggota.

Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim Ahmad Hadinuddin mengatakan dari 13 anggota yang dimiliki 5 di antaranya dirotasi dan itu adalah hal yang wajar.

“Reposisi ini untuk penyegaran dan itu sudah menjadi keputusan fraksi,” katanya.

Dijelaskannya, kelima adalah Ahmad Firdaus Fibrianto dari Anggota Komisi A ke Komisi B, Saifuddin Asmoro dari Komisi A ke Komisi D, Ahmad Fawaid dari Komisi B ke Komisi A, Abdul Halim dari Komisi D ke Komisi E, dan dr Benjamin Kristianto dari Komisi E ke Komisi A.

Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim, Thoriqul Haq mengatakan dari 20 Anggota FPKB yang ada di DPRD Jatim, hanya empat orang yang dirotasi penempatannya di komisi.

“Ka’bil Mubarok dari Wakil Ketua Komisi B menjadi Anggota Komisi E, Hj Anik Maslachah dari Anggota Komisi C menjadi Wakil Ketua Komisi B, Khosanah Hidayati dari Komisi D ke Komisi C dan Badrut Tamam dari Komisi E ke Komisi C,” ujarnya.

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak menyatakan dari 11 anggota FPG yang ada, hanya 4 orang yang dirotasi penempatannya. Keempatnya, yakni Hj Atika Banowati dari Komisi B ke Komisi D, Karimullah dari Komisi D ke Komisi E, Alimin dari Komisi D ke Komisi B, dan Muhammad Bin Muafi dari Komisi dari Komisi E ke Komisi D.

“Reposisi Pimpinan dan keanggotaan Alat Kelengkapan DPRD Jatim itu sudah diatur dalam Tatib dan dilakukan setelah 2,5 tahun masa bhakti anggota DPRD Jatim periode 2014-2019,” katanya.

Sedangkan Ketua Fraksi PDIP DPRD Jatim, Sri Untari mengatakan, dari 19 Anggota F-PDIP yang tersebar di lima Komisi, hanya satu orang dirotasi yaitu Suhandoyo dari Anggota Komisi C ke Anggota Komisi E.

“Untuk Alat Kelengkapan Dewan yang lain, seperti Baperda (Banleg), Badan Kehormatan (BK), Badan Musyawarah (Banmus) dan Badan Anggaran Banggar cukup banyak yang dirombak,” ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar mengatakan kendati sebagian Anggota Komisi-Komisi berubah, namun komposisi Pimpinan Komisi tidak banyak berubah.

“Perubahan hanya di Komisi B yaitu Wakil Ketua dari Ka’bil Mubarok diganti Hj Anik Maslachah yang juga masih satu partai yaitu PKB,” katanya.

Dijelaskannya, Pimpinan Komisi A tetap dijabat Freddy Poernomo sebagai Ketua (FPG), Miftakhul Ulum wakil Ketua (FPKB) dan Bambang Juwono Wakil Ketua (FPDIP). Kemudian Pimpinan Komisi B terdiri dari Moh Basuki sebagai ketua (F Gerindra), Hj Anik Maslachah Wakil Ketua (FPKB) dan SW Nugroho Wakil Ketua (FPDIP).

“Untuk Pimpinan komisi C, terdiri dari Thoriqul Haq sebagai Ketua (FPKB), Imam Makruf Wakil Ketua (FGerindra) dan Renville Antonio Wakil Ketua (FPD). Begitu juga di Komisi D, Ketua tetap dijabat Edi Paripurna dari FPDIP, Wakil Ketua Hamy Wahyunianto dari F PKS dan Wakil Ketua Mahdi dari FPPP. Sedangkan Pimpinan di Komisi E terdiri dari dr. Agung Mulyono sebagai ketua (FPD), Heri Soegiono Wakil Ketua (FPG) dan Suli Da’im Wakil Ketua (F PAN),” jelasnya.

Ditambahkannya, Pimpinan dan keanggotaan Alat Kelengkapan DPRD Jatim yang lain, Baperda, Banmus dan Banggar juga tidak mengalami perubahan yang berarti karena Pimpinannya tetap. Kecuali di Badan Kehormatan (BK) yang mengalami perubahan, diaman Ketua lama Hj Anisah Syakur digantikan Moh Tamim dari FPKB dan Wakilnya dijabat Basuki Babussalam dari FPAN.

“Semua perubahan Pimpinan dan keanggotaan Alat Kelengkapan DPRD Jatim periode 2014-2019 itu akan dilaporkan kepada Gubernur Jatim,” pungkasnya.(sga)