Diduga Beda Pandangan Politik, Fasmum Masjid Dirusak OTD
- 18 January 2019
- 0
BONDOWOSO – Sejumlah warga dusun Kebunan, desa Gadingsari RT 8 RW 5, Kecamatan Pakem melaporkan pengrusakan fasilitas umum berupa selang Masjid wilayah setempat oleh Orang Tak Dikenal (OTD) ke Polres Bondowoso, Jum’at (18/1).
Haslianto, Takmir Masjid, menerangkan bahwa pengrusakan tersebut kerap terjadi di wilayahnya selama ini. Utamanya, setiap pelaksanaan kontestasi politik, baik Pileg, dan Pilkades.
“Kalau kejadian sebelumnya itu ada kayu, banyak sudah, bukan cuma satu dua kali. Memang sering mati dan dirusak” ungkapnya pada awak media.
Ia menerangkan bahwa pihaknya tidak tau motif pengrusakan tersebut. Karena memang hingga saat ini pihaknya tak pernah mengetahui siapa pelaku sebenarnya. Karen itulah, pihaknya melaporkan hal tersebut.
“Ini pengrusakan fasilitas umun yang menyangkut kepentingan seluruh warga secara umum,” ungkap laki-laki yang juga Kepala Madrasah desa setempat.
Sementara itu, Miftahul Huda, Politikus PKB yang turut mendampingi pelaporan tersebut, berharap, pihak kepolisian ini perlu menindak secara tegas sehingga ini bisa memberikan efek jera. Dan proses demokrasi yang berjalan bisa dinikmati oleh rakyat dengan ceria.
“Sehingga tidak perlu ada lagi, intimidasi dalam proses politik dalam bentuk apa pun kepada rakyat. Apalagi sampai merusak fasilitas umum,” ungkapnya.
Ia pun mendorong agar partisipasi aktif rakyat dalam proses pendidikan politik. Khususnya dalam melawan terhadap hal-hal yang intimidasi bisa dilakukan juga di wilayah lain, jika itu terjadi.
“Saya secara pribadi siap mengawal rakyat kita yang berani terhadap bentuk intimidasi apa pub,” ujar Caleg PKB Dapil 5 tersebut.
Ia mengaku optimis pada penyidik bisa bekerja secara profesional dan dalam waktu yang tidak terlalu lama bisa mengungkap pengrusakan fasilitas umum.(och)