BONDOWOSO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso akan mengaplikasi penanganan kebencanaan dalam Sistem Informasi Perencanaan Daerah (SIPD).

Plt. Kalaksa BPBD Bondowoso, Kukuh Triyatmoko menerangkan, pihaknya tak ingin sekedar copy paste dalam penanganan kebencanaan. Untuk itulah, pihaknya berinovasi dengan sistem yang dimonitor oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Tentu, dalam pelaksanaannya kinerja organisasi juga tetap menyesuaikan dengan visi dan misi Pemkab Bondowoso.

Perangkat daerah mengacu pada tema perencanaan pembangunan dari tahun ke tahun yang mengalami perubahan.

Baca Juga : Satreskoba Polres Situbondo Ringkus Seorang Pengedar Narkoba

” Kalau seperti lalu itu kan banyak copy paste. Jadi perencanaan tahun ini sama dengan tahun kemarin,” terangnya usai rapat koordinasi dengan Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat, di kantor BPBD, Rabu kemarin (13/01/2020).

Dengan pola tema tersebut, maka harus memiliki inovasi-inovasi di setiap OPD. Sehingga, tahun ini masing-masing OPD harus memiliki inovasi-inovasi dalam pembangunan dalam mencapai visi-misi Bupati.

Selain itu, dengan keterbatasan gudang logistik, pihaknya berencana menginovasi gudang maya. Gudang tersebut untuk menyimpan barang yang tersebar di beberapa tempat.

” Gudang kami terbatatas. Sehingga banyak barang yang kadaluarsa sehingga harus diadakan penghapusan,” tutupnya.(och)