BONDOWOSO – Kabupaten Bondowoso kini berstatua zona kuning. Hal itu diketahui dalam rilis Satgas Covid pusat dari Selasa (31/8/2021).

Juru bicara Satgas Covid Kabupaten Bondowoso, dr Mohammad Imron, menyampaikan, kendati masuk zona kuning pihaknya tak akan lengah. Akan terus memacu disiplin protokol kesehatan.

“Apa artinya zonasi itu hijau, kuning atau orange. Tapi protokol kesehatan juga masih tidak patuh, tidak disiplin. Kuncinya cuma disitu,” ungkap pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bondowoso ini.

Turunnya zona ini pun, kata Imron, ternyata tak luput dari melandainya kasus penyebaran covid-19 di Bondowoso.

Bahkan bed occupancy rate (BOR) atau ketersediaan tempat tidur di rumah sakit rujukan, hanya berada dibawah 20 persen.

Baca Juga : Satlantas Polres Situbondo Gelar Operasi Yustisi 2021

Kondisi ini pun membuat beberapa ruangan di rumah sakit yang dua bulan lalu digunakan untuk pasien covid, kini dikembalikan fungsinya untuk merawat pasien umum.

Selain itu, lima puskesmas yang sebelumnya dijadikan sebagai tempat rujukan sudah kembali menjadi puskesmas seperti biasanya.

“Per satu september, bahkan ada yang sudah mulai dari 31 agustus kemarin,” ungkapnya.

Sementara, berdasarkan data dari Dinkes per 31 Agustus, persentase pasien covid di Bondowoso sebagai berikut. Pasien sembuh sebanyak 87,16 persen, atau sebanyak 5499 orang. Sementara untuk pasien yang masih dirawat sebanyak 84 orang, atau 1,33 persen. Kemudian, untuk jumlah kasus kematian sebanyak 11.51 persen, atau sebanyak 726 orang. (och)