Share


BONDOWOSO – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bondowoso mendorong pemanfaatan E-Commerce dalam memasarkan produk UMKM di wilayahnya. Pasalnya, E-Commerce dinilai bisa menjadi jalan pintas dalam upaya menjangkau pangsa pasar lebih luas. Utamanya produk UMKM yang disebut merupakan tulang punggung perekonomian Bondowoso.

“Pemanfaatan e-commerce perlu diperluas dan ditingkatkan. Agar menjadi jalan pintas dalam mewujudkan kemandirian ekonomi,” demikian diterangkan oleh Kepala Bappeda, Farida, saat membuka acara Workshop Pengembangan Produk/Usaha Unggulan Kabupaten Bondowoso Melalui Pemanfaatan E – Commerce, di Aula Sabha Bina 1, Rabu (4/9).

Karena inilah, pihaknya mengajak 100 orang masyarakat dunia usaha untuk mengikuti workshop E-Commerce yang diinisiasi Bappeda. Dengan harapan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang dunia digital yang secara langsung diimplementasikan untuk meningkatkan pengembangan produk UMKM dan usaha unggulan. Sehingga dapat meningkatkan pendapatan, dan memperluas kesempatan kerja serta daya saing daerah.

 

Baca Juga : Porseni Kabupaten, MTs At-Taqwa Bondowoso Raih 21 Tropi

 

Dalam workshop tersebut, mereka akan mendapatkan pelatihan singkat terkait strategi pengembangan ekonomi digital melalui kolabrasi E-Commerce dan dunia perdagangan. Berikut pula, akan diajarkan cara pembuatan website bisnis gratis, termasuk pula metode photo produk hingga mempsotingnya dan menjualnya ke market place.

Sementara itu, Bupati Salwa Arifin, dalam sambutannya, mengatakan, pengembangan produk/usaha unggulan masyarakat melalui e-commerce dinilainya merupakan terobosan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Bondowoso tahun 2019 yang saat ini berada di angka 5,04% serta kenaikan PDRB 8,19%.

” Pemerintah perlu mendorong percepatan dan pengembangan sistem perdagangan nasional berbasis e commerce, usaha pemula, pengembangan usaha dan percepatan logistik,” pungkasnya.(och)